Rabu, 29 Agustus 2012

Gaya Parenting atau Pola Pengasuhan Anak

Parenting
 Baumrind mengatakan bahwa ada empat gaya pengasuhan atau parenting:

Authoritarian parenting
Adalah gaya asuh yang bersifat membatasi dan menghukum. Orang tua yang otoriter memerintahkan anak untuk mengikuti petunjuk mereka dan menghormati mereka. Mereka membatasi dan mengontrol anak mereka dan tidak mengizinkan anak mereka untuk banyak cakap. Misalnya, orang tua yang otoriter mungkin akan mengatakan, “Lakukan sesuai perintahku. Jangan banyak tanya!” Anak-anak dari orang tua yang otoriter seringkali berperilaku secara tidak kompeten secara sosial, tidak bisa membuat inisiatif untuk beraktivitas, dan keahlian komunikasi yang buruk.

Authoritative parenting
Pola asuh dengan mendorong anaknya untuk menjadi independen tetapi masih membatasi dan mengontrol tindakan anaknya. Perbincangan tukar pendapat diperbolehkan dan orang tua bersikap membeimbing dan mendukung. Orang tua yang otoritatif mungkin akan merangkul anaknya dengan lembut dan mengatakan, “Kamu tahu seharusnya kamu tidak boleh melakukan itu. Mari kita bahas bagaimana cara kamu bisa menangani situasi ini secara berbeda lain kali.” Anak yang orang tuanya otoritatif seringkali berperilaku kompeten secara sosial. Mereka cenderung mandiri, tidak cepat puas, gaul, dan memperlihatkan harga diri yang tinggi. Karena hasil gaya ini positif maka Baumrind sangat mendukung gaya pengasuhan otoritatif ini.

Neglectful parenting
Adalah gaya asuh dimana orang tua tidak terlibat aktif dalam kehidupan anaknya. Ketika anaknya menjadi remaja atau bahkan masih kecil, si orang tua model ini tidak akan bisa menjawab jika ditanya, “Sudah jam 10 malam, anakmu ada dimana?” Anak dari orang tua yang tak peduli ini akan menganggap bahwa aspek lain dari kehidupan orang tuanya lebih penting ketimbang kehisupan anak. Anak yang diabaikan orang tuanya ini sering bertindak tidak kompeten secara sosial. Mereka cenderung kurang mengontrol diri, tidak cukup mandiri, dan tidak termotivasi untuk berprestasi.

Indulgent parenting
Adalah gaya asuh dimana orang tua sangat terlibat dalam kehidupan anaknya tapi tidak banyak memberi batasan atau kekangan pada perilaku mereka. Orang tua ini sering membiarkan anaknya untuk melakukan apa yang si anak inginkan dan membiarkan anak mencari cara sendiri untuk mencapai tujuannya, sebab orang tua model ini percaya bahwa kombinasi dukungan pengasuhan dan sedikit pembatasan akan menciptakan anak yang percaya didir dan kreatif. Hasilnya adalah si anak biasanya tidak belajar untuk mengontrol perilakunya sendiri. orang tua ini tidak memperhitungkan seluruh aspek perkembangan si anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar